Friday, May 25, 2012

@2012 :: Baibai 20.. Haihai 21.. ^_^

In the name of Allah....

Saturday Morning On May, 26.. 2012

Alhamdulillah.. Ulang tahun ke-21 ini, saya merasa benar-benar berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Kenapa saya katakan berbeda ?

Dahulu.. Ketika saya masih di zaman yang gelap gulita, yakni belum adanya suatu pencerahan ilmu agama secara mendalam alias zaman jahiliah (He~he~). Saya.. Selaku remaja yang pandai beradaptasi di lingkungan yang konon katanya gaul, memiliki pandangan keliru yang menyeret saya memandang bahwa ulang tahun itu identik dengan semacam pesta perayaan yang kini baru saya tau bahwa perayaan semacam itu merupakan budaya bangsa barat yang tak seharusnya saya tiru.
Kenapa lagi tak boleh ditiru ? Mungkin sebagian remaja menganggap bahwa itu sudah lumrah, biasa saja.
Akan tetapi, saya punya alasan tersendiri mengapa saya tak mau adanya semacam perayaan besar-besaran. Baiklah, saya akan cerita sedikit alasannya. Suatu hari secara tak sengaja saya membaca sebuah catatan di facebook yang berjudul 'Sejarah Perayaan Hari Ulang Tahun'. Karena saya orangnya gampang sekali penasaran, jadinya saya baca deh tuh catetan hingga tuntas. Kesimpulannya adalah merujuk pada salah satu Al-hadist yang berbunyi, bahwa 'Barang siapa yang mengikuti suatu kaum, maka ia akan dibangkitkan bersama kaum itu pada hari kiamat'.

Ya, karena saya takut sama Allah, jadi apa susahnya ikuti aturannya. Otak saya langsung menangkap lewat saraf sensoris dan motorisnya, kalau saya ingin dibangkitkan dengan golongan orang-orang Shaleh-Shalihah. Artinya saya harus mengikuti jejak budayanya orang-orag Shaleh-Shalihah donk. Simple. ^_^
Namun, tahun ini saya merasa benar-benar menjadi salah satu wanita paling beruntung di dunia. Adalah suatu kebanggaan tersendiri ketika di hari yang spesial ini. Ada orang-orang ruar biasa yang turut mendoakan saya. Tidak ada lagi perayaan spesial, pesta ulang tahun yang kerap saya rasakan kala saya masih belia dulu. Yah, yang ada adalah kebersamaan keluarga dan masakan spesial bunda. Dan yang terpenting adalah doa-doa dari orang tercinta. Mungkin itulah alasan kenapa saya suka hari ulang tahun. Karena ada banyak orang yang mendoakan kebaikan kepada saya.. :) :)

Selain itu, saya benar-benar kaget tak terkira ketika mendapati blackberry yang berkelap-kelip menandakan adanya pemberitahuan baru. Ada banyak kiriman sms, bbm, twitter, dan facebook yang isinya serempak sama seperti disulap saja. Alhamdulillah, Mereka semua mendoakan yang baik-baik kepada saya tanpa saya minta. Semoga malaikat mencatatnya sebagai amal kebajikan dan Allah membalasnya dengan yang lebih baik. Aamiin :)

Satu hal lagi yang membuat saya riang tak terkira. Iseng-iseng saya kirim mention kepada sosok inspirator favorit saya. Bahwa saya berharap, di ulang tahun yang ke-21 ini, mereka berkenan mendoakan saya. Sosok inspirator ulung yang telah lama saya kagumi karya-karya luar biasanya, yang mampu menggugah jiwa-jiwa yang mati, seperti saya di zaman jahiliyah dulu (Hi~hi~) :
1. Ustadz Penulis Habiburrahman El-Shirazy
2. Ustadz Penulis Salim A Fillah
3. Ustadz Penceramah Yusuf Mansur
4. Ustadz Penceramah Jefri Al Bukhori
5. Ustadz Penyanyi Opick
6. Penyanyi dan Pencipta lagu favorit saya, Melly Goeslow

Dan Alhamdulillah, mereka membalas mention saya beserta doa yang mereka kirimkan lewat jejaring sosial bernama Twitter. Berikut cuplikan gambarnya, saya ambil lewat aplikasi 'Capture Nux' di Blackberry saya.







Alhasil, saya benar-benar terharu melihatnya. Saya percaya bahwa Allah-lah yang telah menggerakkan hati mereka untuk membalas mention saya tersebut. Jadilah saya membalas mention mereka sambil sedikit menitikkan airmata haru (He~he~)

Ngomong-ngomong soal kata. Ada banyak kata yang ingin saya utarakan dari lubuk hati yang terdalam. (Karena saya tak pernah tau apakah esok saya masih sanggup untuk mengatakannya.. ^____^):

1. Alhamdulillah. terimakasih untuk segala nikmat yang tak terperi ini. Untuk segala nikmat yang jika boleh saya katakan, tak ada sedikitpun keinginan yang tak saya dapatkan dari Nya. Ya Allah, tsabatkan jiwa dan hati saya untuk selalu bersyukur pada tiap-tiap nikmat yang engkau limpahkan kepada saya.
2. Nabi Muhammad SAW dan Bunda Aisyah r.a. Sumber dari segala sumber inspirasi kehidupan, bolehkah jika kemudian saya ingin berjumpa? Allahumma sholli ‘alaa sayyidina muhammad wa 'ala alii sayyidina muhammad..
3. Ayah dan Ibu, yang tak ada lelahnya mendoakan saya siang dan malam, dulu hingga kini. Allahhummaghfirlii waliwalidayya warhamhumaa kamaa robbayaani shoghiiroo..
4. Untuk Kakak, Adik, dan Sahabat terdekat saya: Mudah-mudahan di Syurga “adn kelak kita akan dapat bersua bersama. Allahumma Aaamiin..

No comments:

Post a Comment