Sunday, June 5, 2011

Beribadah Saat "HAID"


..saya seorang wanita yang ingin mencoba berbicara kepada semua wanita yang membaca tulisan saya..

mentang-mentang diberi kelonggaran untuk tidak sholat, puasa, dan membaca Al Qur’an, tidak sedikit yang ‘lupa’  kepada Sang Maha Pemberi kelonggaran.*hayo ngakuuu..cikuw..cikuw

waktu enam-tujuh hari siklus haid kebanyakan dimanfaatkan untuk bermalas-malasan beribadah dan libur juga ketaatan kepada Allah SWT.*astagfirullah
siapa bilang tidak bisa beribadah saat haid?
coba bayangkan,enam hari itu lama lho, itu setara dengan 144 jam atau 8640 menit atau 518400 detik.
Akan sia-sia jika kita melewatkan begitu saja.
Padahal masa-masa haid itu rawan godaan syaitan,
ah.. betapa bersorak bergembira mereka, karena pada masa-masa itu kadar iman kita lagi  turun.
Tapi, jangan khawatir ketika kita senantiasa mendekatkan diri kepada Allah, maka Allah akan selalu bersama kita.

“Barang siapa seorang muslimah yang menyambut haidnya dengan kalimat istighfar dan hamdalah, maka sepanjang haidnya dia diberkahi dan dianggap melakukan amal-amal seperti biasanya.” (Al Hadist)

Bukan berarti dengan datang haid iman kita boleh turun. Justru saat kita haid, Allah sedang memberikan fase keringanan dan memberikan kemudahan pada kita. Artinya kita diistirahatkan, tapi (kalau kita ikhlas) tetap dianggap beramal. Hal-hal yang tidak bisa kita kerjakan saat haid pun bisa kita ganti dengan amalan lain.
Allah menguji wanita pada beberapa saat, pertama saat haid, kedua saat pertama kali dengan suami, ketiga saat mengandung dan keempat saat melahirkan. Itulah skenario atau fase-fase kehidupan yang diberikan Allah dengan tujuan untuk mendewasakan kita agar menjadi wanita shalehah.
Hikmah masa haid ini adalah Allah sedang membentuk jati diri kewanitaan kita dengan mentraining sekaligus menguji tingkat kesabaran, ketelitian, kebersihan, dan tingkat kesungguhan kita.


“Aku sesuai dengan prasangka hamba-Ku dan Aku bersama dengannya ketika ia ingat kepada-Ku. Jika ia ingat kepada-Ku di dalam hatinya, maka Aku pun ingat kepadanya di dalam hati-Ku. Jika ia ingat kepadaku dalam lingkungan khalayak ramai, niscaya Aku pun ingat kepadanya dalam lingkungan khalayak ramai yang lebih baik. Jika ia mendekati-Ku sejengkal, Aku mendekatinya pula sehasta. Jika ia mendekati-Ku sehasta, niscaya Aku mendekatinya sedepa. Dan jika ia datang kepada-Ku dengan berjalan, maka Aku mendekatinya sambil berlari” Hadis riwayat Abu Hurairah ra


betapa indahnya mendekati Allah itu.
nah, kita juga bisa kok mendekatkan diri kepada Allah saat haid,
jangan pesimis dulu, kita juga bisa berburu pahala saat kita memang dilarang untuk sholat,puasa,dan membaca Al Qur’an.

pertama:
Memperbanyak dzikir, dzikir itu tidak di larang saat haid. Bisa juga membaca Al ma’tsurat dzikir pagi-petang.

kedua:
Mendengarkan murottal. Bukan orang yang membaca Al Qur’an saja yang mendapat pahala dan rahmat, orang yang mendengarkan pun mendapatkan pahala.*subhanallah..
Coba deh, di winamp dan di HP jangan cuma lagu-lagu band aja yang di download, coba download beberapa ayat Al Qur’an dan lagu-lagu nasyid, kalau sempet sih 30 juz lebih keren lagi..
Nah, sisihkan sedikit waktu untuk mendengarkan. Selain menambah pahala, itu akan semacam menjadi terapi untuk menenangkan hati.. trust me it work!

ketiga:
Membaca buku-buku ilmu pengetahuan atau buku-buku agama, hal ini akan menambah ilmu yang bermanfaat, bisa kita pakai untuk diri kita pribadi atau bisa di share kepada orang lain. Dan ilmu yang bermanfaat itu salah satu tiga amalan yang tidak akan putus sampai kita meninggal.*subhanallah

keempat:
beribadah itu luas, bekerja dengan niat karena Allah itu ibadah, berinfaq itu ibadah, berkata dengan perkataan yang baik itu ibadah. Silaturahmi itu ibadah, dan banyak lagi, karena segala sesuatu yang diniatkan karena Allah itu adalah ibadah..

nah, banyak kan hal-hal yang bisa kita lakukan saat kita tidak boleh melakukan ibadah-ibadah “terlarang” saat haid. Betapa Sayangnya Allah pada kita, terutama kaum wanita.
yuuk, kita sama-sama mulai untuk menghargai setiap detik waktu, karena dia tidak akan kembali. :)

No comments:

Post a Comment